Senin, 30 Mei 2016

Being Senior With No Worry @SF2016 Darmawan Park Sentul, Bogor

Sumber ; Dokumen Pribadi

Setiap orang akan menua.

Seiring umur yang bertambah, sedikit demi sedikit kita yang berusia dibawah 60 tahun akan menuju tahapan Lansia. Lansia atau lanjut usia, bisa dihadapi dengan menerima tahapan ini sebagai beban atau anugerah. Tergantung kebiasaan kita menyikapi hidup. Menerima segala hal dengan ikhlas atau menggerutu.

Bila persepsi masyarakat umum mengatakan bahwa mencapai tahapan umur lansia, maka hidup anda akan berakhir hanya di rumah, tidak punya kegiatan dan kurang perhatian, maka selamat. Anda termasuk kaum lansia yang berbeban berat. Tetapi jika anda menerima usia lansia, dan masa pensiun sebagai suatu kesempatan, anda termasuk lansia yang berbahagia.

Kesempatan seperti apa yang didapatkan pada usia lansia? Waah … banyak sekali. 
Lansia adalah waktu anda menikmati hidup anda, kesuksesan anda dan kembali menekuni hal-hal (baru dan lama) yang anda sukai, yang mungkin tidak sempat dilakukan semasa anda membangun karir dan keluarga.

Hari Sabtu dan minggu lalu, pada tanggal 28 – 29 Mei 2016, penulis hadir dalam acara Senior Festival 2016 di Darmawan Park Sentul Bogor. Acara yang diselenggarakan Darmawan Park ini, bertujuan untuk memperingati Hari Lansia Nasional yang jatuh tepat pada tanggal tersebut.

Yang membuat penulis bersemangat adalah ternyata anggapan banyak lansia bersedih hati, merasa tidak berguna dan terbuang itu ternyata bohong belaka. Di kegiatan ini, penulis melihat bagaimana para lansia berbangga hati, menunjukkan kemampuan maksimal dalam berbagai acara, percaya diri, dan tidak menolak menjadi lansia. WOW!

Dari beberapa Oma, Opa, Eyang Kakung atau Eyang Uti yang penulis ajak berbicara, rata-rata jawaban mereka untuk pertanyaan apakah tidak stress dianggap lansia? Menjawab bahwa itu adalah masalah penerimaan usia dan sudut pandang. Jika tidak ikhlas ya jadi stress, ikhlaskan saja, dan berbahagia dengan apa yang ada. Keren kan?

Berikut adalah beberapa rekam kegiatan acara yang dilakukan pada Senior Festival 2016.

Senam Pagi bersama, Sumber : Foto Pribadi

Pemenang Rukun Idol 2016, Sumber : Foto Pribadi

Lansia penggemar Line Dance, Sumber ; Foto Pribadi

Panggung nan Megah dan MC, Sumber : Foto Pribadi

Antri Pemeriksaan kesehatan gratis, Sumber : Foto Pribadi

Pengunjung yang sangat menikmati pertunjukkan, Sumber :Foto Pribadi

Salah satu Sponsor SF2016, Sumber : Foto Pribadi
Seminar Surat Wasiat dan Warisan oleh Pak Titus, Sumber : Foto Pribadi

Antri untuk pemeriksaan kesehatan gratis, Sumber : Foto Pribadi

Sebagai manusia yang usianya juga akan beranjak menuju lansia (Insya Allah), penulis merasa untuk harus lebih banyak memerhatikan kegiatan-kegiatan lansia, membangun kesadaran akan kemandirian kaum lansia serta menolak pemahaman umum bahwa lansia itu kaum buangan. 

Sudah ‘gak jaman lagi meninggalkan orang-orang tua kita dibelakang. Sekarang jamannya membanggakan jerih payah orangtua mendidik kita, memperlakukan mereka sebaik mungkin dan memberikan mereka kesempatan untuk berkarya sesuai kemampuan mereka di usia senja. 

Banyak hal bisa diubah, terutama kepedulian dari orang-orang muda terhadap kaum lansia. Semoga saja, kelak, pada saatnya penulis berusia senja, momok menjadi tua tidak lagi se-seram jaman sekarang.

Dan kepada Darmawan Park, semoga tetap amanah untuk memberi perhatian kepada kegiatan-kegiatan orang tua lanjut usia, mendidik mereka menjadi orang-orang tua yang mandiri, bermartabat dan bermakna.

Bravo Senior Festival 2016, See you again next year!




Tidak ada komentar:

Posting Komentar